Halo sahabat bimbel-cpns!
Seleksi CPNS membutuhkan persiapan yang matang, terutama dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK). Tes ini bertujuan untuk mengukur pemahaman peserta tentang nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, sejarah nasional, Bhineka Tunggal Ika, serta kebijakan pemerintahan. Banyak peserta mengalami kesulitan dalam TWK karena soal yang sering kali membutuhkan pemahaman mendalam, bukan sekadar hafalan.
Agar bisa sukses dalam TWK CPNS, diperlukan strategi yang tepat dalam mengerjakan soal. Tidak hanya sekadar menghafal teks undang-undang, tetapi juga memahami penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, penting untuk mengenali pola soal yang sering muncul dan menerapkan teknik menjawab yang efektif agar tidak terjebak dalam pilihan jawaban yang membingungkan.
baca juga : les snbt
Dalam artikel ini, kita akan membahas tips terbaik dalam mengerjakan soal TWK, termasuk cara memahami setiap sila dalam Pancasila, strategi menjawab soal dengan lebih cepat dan tepat, serta bagaimana menghindari kesalahan umum yang sering dilakukan peserta. Dengan persiapan yang matang dan strategi yang tepat, peluang Anda untuk lolos seleksi CPNS akan semakin besar.
Sumber : Freepik
Apa itu TWK? dan apa saja materi yang ada di dalamnya?
Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) adalah salah satu bagian dari Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dalam ujian CPNS yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman peserta terhadap konsep kebangsaan, nasionalisme, serta nilai-nilai dasar negara. TWK menjadi sangat penting karena seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) diharapkan memiliki pemahaman mendalam tentang ideologi negara serta memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi.
Soal TWK CPNS umumnya mencakup berbagai aspek, seperti:
- Pancasila – Memahami sejarah lahirnya Pancasila, nilai-nilai yang terkandung dalam setiap sila, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
- Undang-Undang Dasar 1945 – Mengetahui isi, amandemen, serta hubungan antara pasal-pasal dalam UUD 1945.
- Bhineka Tunggal Ika – Konsep keberagaman bangsa Indonesia, toleransi antar umat beragama, serta persatuan dalam keberagaman.
- Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) – Memahami bentuk pemerintahan, wilayah negara, serta sistem ketatanegaraan Indonesia.
- Sejarah Nasional dan Perjuangan Bangsa – Mengetahui perjalanan sejarah kemerdekaan Indonesia, peran para tokoh nasional, serta dinamika politik yang pernah terjadi di Indonesia.
- Kebijakan Pemerintahan – Memahami sistem administrasi negara, tata kelola pemerintahan, serta peran ASN dalam pembangunan bangsa.
Baca juga: bimbel ptn
Soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dalam CPNS sering kali memiliki pola yang tidak hanya menguji hafalan peserta terhadap teori, tetapi juga mengukur sejauh mana mereka mampu memahami dan menerapkan konsep-konsep tersebut dalam kehidupan bernegara. Setiap pertanyaan yang muncul dalam TWK dirancang untuk menilai sejauh mana peserta memiliki pemahaman yang mendalam mengenai nilai-nilai kebangsaan, Pancasila, UUD 1945, serta sistem ketatanegaraan di Indonesia. Oleh karena itu, sekadar menghafal isi pasal dalam konstitusi atau sejarah perjuangan bangsa tidaklah cukup jika peserta tidak bisa memahami relevansinya dalam situasi sosial dan politik saat ini.
Penting bagi calon peserta CPNS untuk tidak hanya mempelajari teori tetapi juga berlatih soal secara rutin agar dapat mengasah kemampuan dalam menganalisis dan menjawab pertanyaan dengan cepat dan tepat. Latihan yang konsisten akan membantu dalam mengenali pola pertanyaan yang sering muncul, sehingga peserta dapat lebih percaya diri dan efisien dalam mengerjakan ujian. Selain itu, penerapan strategi yang tepat, seperti membaca soal dengan cermat, memahami maksud pertanyaan sebelum memilih jawaban, serta memperhatikan kata kunci dalam soal, akan sangat membantu dalam meningkatkan skor TWK.
Agar lebih memahami jenis pertanyaan yang biasanya muncul dalam TWK CPNS, berikut kami berikan beberapa contoh soal beserta pembahasannya untuk membantu Anda dalam mempersiapkan ujian dengan lebih maksimal.
Mari simak latihan soal TWK Pancasila berikut :
1. Undang-undang Dasar 1945 dirancang oleh suatu badan yang dibentuk
oleh bala tentara Jepang pada tahun 1945, yaitu…
A. PPKI
B. DPR
C. BPUPKI
D. MPR
E. Seikoden
2. Pangkal tolak penghayatan dan pengamalan Pancasila adalah…
A. Keamanan dan kemampuan mengadakan tuntutan dan kebutuhan
masyarakat modern.
B. Kemauan dan kemampuan mengembangkan pertengkaran antar
umat beragama.
C. Kemauan dan kemampuan manusia Indonesia dalam mengendalikan diri.
D. Kemauan dan kemampuan manusia Indonesia mengembangkan
kebudayaan asing.
E. Kemauan dan kemampuan manusia Indonesia menjaga Indonesia.
3. Dalam rangka membina rasa nasionalisme di kalangan masyarakat
Indonesia hendaknya dilakukan dengan menghindari hal-hal berikut,
kecuali…
A. Patriotisme
B. Sukuisme Chauvimisme
C. Ekstrimisme
D. Jingoisme
4. Dalam sumber tata hukum di Indonesia, Pancasila dijadikan sebagai…
A. Sumber dari segala sumber hukum.
B. Hukum tertinggi di Indonesia.
C. Hukum tertulis tertinggi di Indonesia.
D. Setingkat dengan UUD 1945.
E. Hukum tidak tertulis tertinggi di Indonesia.
5. Pancasila bagi bangsa Indonesia merupakan…
A. Pandangan hidup
B. Falsafah dan dasar negara
C. Sumber hukum
D. Semua benar
E. Semua salah
6. Dalam mempertahankan kehidupan serta mengupayakan kehidupan
yang lebih baik, manusia hidup bermasyarakat. Dalam hidup bermasyarakat tersebut perlu dijaga keserasian hubungan antar manusia dan
ketertiban masyarakat itu sendiri. Untuk itu perlu sikap dan perbuatan…
A. Menghormati hak-hak orang lain
B. Semangat perjuangan yang tinggi
C. Tekad yang bulat
D. Pengendalian diri
E. Semena-mena
7. Tata cara mengucapkan Pancasila pada upacara-upacara resmi ditetapkan dalam…
A. TAP MPR RI No.II/MPR/1978
B. INPRES No.12 Tahun 1968
C. UU No.5 Tahun 1985
D. TAP MPR No.I/MPR/1983
E. UUD 1945
8. Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila ditetapkan pada
tanggal…
A. 2 Maret 1978
B. 4 Maret 1978
C. 12 Maret 1978
D. 14 Maret 1978
E. 22 Maret 1978
9. Dalam kehidupan bernegara, Pancasila berperan sebagai…
A. Dasar negara
B. Dasar kenegaraan
C. Dasar beragama
D. Dasar ketatanegaraan
E. Dasar perjuangan bangsa
10. Keseimbangan antara hak dan kewajiban mengandung pengertian
bahwa…
A. Mengatur batas hak asasi manusia.
B. Mengatur kepentingan bersama.
C. Sesuai dengan harkat dan martabat manusia.
D. Hak asasi manusia setiap manusia.
E. Menuntut hak baru melaksanakan kewajiban.
Jawaban :
1 A
2 D
3 A
4 B
5 D
6 E
7 A
8 A
9 A
10 A
Menghadapi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) CPNS, khususnya materi Pancasila, membutuhkan pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai dasar bangsa. Pancasila bukan sekadar hafalan, tetapi harus dipahami secara mendalam agar bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan menjawab soal dengan tepat. Dengan mengenali pola pertanyaan yang sering muncul, memahami makna setiap sila, serta banyak berlatih soal, peluang untuk mendapatkan skor tinggi dalam TWK akan semakin besar.
Baca juga: biaya les privat
Jangan lupa untuk selalu mengerjakan soal dengan teliti, membaca setiap pertanyaan secara cermat, dan memilih jawaban yang paling sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Konsistensi dalam belajar serta strategi yang tepat akan membantu meningkatkan pemahaman dan ketepatan dalam menjawab soal saat ujian berlangsung.
Semoga tips dan latihan soal yang telah dibahas dapat membantu Anda dalam persiapan TWK CPNS. Tetap semangat, teruslah berlatih, dan yakinkan diri bahwa dengan usaha maksimal, keberhasilan akan semakin dekat! Selamat belajar dan sukses dalam meraih cita-cita menjadi PNS!
Baca juga: tempat les terdekat
Jadi, apa lagi yang ditunggu? Hubungi kami segera di saluran telepon (021) 77844897 atau Anda juga dapat menghubungi kami melalui 0896-2852-2526 . Klik www.bimbel-cpns.id untuk mendapatkan informasi lebih lanjut
Sampai ketemu di Bimbel CPNS
referensi:
- kesbangpol.palangkaraya.go.id
- idntimes.com